KUMPULAN DONGENG ANAK KISAH TELADAN : PEMBURU DAN SEEKOR HARIMAU - Pagi itu seorang pemburu telah bersiap - siap untuk pergi ke hutan mencari buruannya. Senjata dan alat - alat berburu serta bekal telah di siapkannya. Dia berencana akan berburu kijang di hutan untuk dijualnya ke pasar. Setelah di rasa semua siap maka ia pun buru - buru berangkat ke hutan.
Setelah sampai ditengah hutan, matanya tertuju pada sosok besar di dalam semak belukar. Setelah di perhatikan, ternyata sosok itu adalah seekor kijang besar yang di carinya. Kijang tersebut sedang asyik makan rumput, tanpa menghiraukan kedatang si pemburu. Lalu si pemburu membidikan senjata api ke arah kijang tersebut. Rupanya si kijang mendengar bunyi senapan api yang hendak di bidikan kepadanya. Si kijang pun berlari untuk menghindari senapan api dari sang pemburu. Si kijang berlari tanpa arah dan akhirnya sang pemburu tersebut telah dekat dengan si kijang.
Langsung saja si pemburu menembakkan senjata apinya kepada si kijang. Dengan bunyi " dor..dor...!. Ternyata tembakan dari si pemburu tidak mengenai sasaran. Si kijang lari meninggalkan tempat berbahaya tersebut. Sepertinya hari itu sang pemburu belum beruntung.
Hari telah beranjak siang, namun sang pemburu belum juga mendapatkan buruannya. Kemudian ia, terus berjalan menelusuri semak - semak belukar untuk mencari buruannya. Setelah merasa lelah berjalan, lalu sang pemburu berhenti di sebuah pohon besar dan beristirahat di sana.
Tiba - tiba sang pemburu di kagetkan dengan suara " auman harimau ". Suara itu terdengar begitu jelas " aum..aum...aum...". Setelah ia menoleh kesamping, ternyata telah berdiri seekor harimau besar yang siap menerkamnya. Mulutnya terbuka lebar, nampak sekali taring - taringnya yang tajam yang siap menyobek - nyobek mangsanya.
Langsung saja, sang pemburu lari sekencang - kencangnya. Harimau itu terus saja mengejar sang pemburu. Akhirnya harimau itu tersangkut di sebuah akar pohon. Sang pemburu terus saja berlari, sejauh - jauhnya dari harimau untuk mencari tempat yang lebih aman. Akhirnya, sang pemburu menemukan sebuah tempat di teepi jurang, lalu ia masuk kedalam untuk bersembunyi.
Sementara itu, suara auman harimau masih terdengar jelas, kemudian suara itu makin dekat. Tanpa ia sadari harimau itu telah berada tepat di atas tempat persembunyiannya. Harimau terus mengaum, mencari keberadaan sang pemburu.
" Gawat" kata si pemburu, " bagaimana caranya agar aku bisa terbebas dari kejaran harimau ini ", sambil menggigil karena ketakutan. Tiba - tiba muncul ide untuk mengelabui harimau tersebut. Sang pemburu lalu membuka baju dan topinya, menaruhnya diatas senjatanya. Sedangkan topi nya ditaruh di ujung senapan. Sekarang, senapan tersebut telah mirip seperti seorang pemburu. Lalu ia keluar pelan - pelan dari persembunyiannya.
Lalu sang pemburu menaruh senjatanya di tepi jurang, langsung saja harimau tersebut meloncat secepat kilat untuk menerkam senjata tersebut yang dikiranya adalah sang pemburu. Lalu, harimau bersama dengan senjata tersebut jatuh kedalam jurang. Harimau tersebut mengaum lebih keras lagi karena terjatuh ke dalam jurang. Namun, akhirnya sang pemburu selamat karena dapat menggunakan akal pikirannya yang cerdik untuk dapat mengelabui harimau.
Sumber : Qultumcilik
Sumber : Qultumcilik